Minggu, 06 Januari 2008

Kumasipa=kucing malang anak siapa

Baca judul di atas dan pastikan imajinasi anda tidak jauh meleset dari kisah saya.
Saya kedatangan tamu kecil di halaman belakang rumah, seekor anak kucing.
Kalo numpang lewat aja mah..biasa.
tapi, si kucing berbulu coklat putih kaya vanilla late ini
menangis dan merengek dengan tidak sopan.
Terisak-isak ala kucing dan terus-menerus.
Dengan beratapkan paying pelindung hujan,
saya mengangkat si kucing dari rerumputan yang basah akibat gerimis.
Kasihan. Dia masih menangis kecil dan saya asumsikan itu pertanda lapar.
Saya siapkan susu vanilla dalam mangkuk kecil dan ternyata ia tidak mau menghabiskannya. Yea, mungkin bukan lapar, tapi ngantuk.
Jadi, saya siapkan kotak sepatu tanpa tutup yang sudah diisi kain perca bertumpuk di dalamnya.
Si kucing mau mendekam setelah beberapa saat.
Hmmm,kasian si kucing malang ini. Oya, siapa namanya ya?
Hmmm..panggil saja si kuma. Si Kucing Malang.
Teringat bahwa saya pun tak tahu siapa ibunya.
Jadi, nama lengkapnya sudah diresmikan. Kumasipa. Kucing Malang Anak Siapa?!
wakakak..

Tidak ada komentar: